Jumat, 23 November 2012

Insomnia

Klasifikasi Insomnia
Insomnia umumnya bersifat temporer (sementara), dan dapat dibagi berdasarkan lama kondisi gangguan tidur yang dialami oleh seseorang. Secara garis besar insomnia terdiri atas:
  1. Insomnia akut (acute insomnia), insomnia akut berlangsung dalam waktu singkat yaitu antara 1 malam sampai beberapa minggu.
  2. Insomnia kronis (chronic insomnia), seseorang dikatakan menderita insomnia kronik jika penderitanya mengalami gangguan tidur minimal 3 malam dalam seminggu dan berlangsung selama 1 bulan atau lebih.
Penyebab Insomnia
1. Penyebab insomnia berdasarkan kondisi medis   
Kondisi medis yang dapat menyebabkan gangguan tidur adalah:
  • Gangguan gagal jantung dan iskemia pada pembuluh koroner
  • Stroke, kondisi degeneratif, demensia, gangguan tidur karena gangguan CNS
  • Hipotiroid, menopause, siklus menstruasi, kehamilan dan hipogonadism
  • Gangguan paru obstruktif, asma pickwikian sindrom (obstructive sleep apnea syndrom)
  • Penyakit muntahan cairan lambung
  • Gangguan pada darah
  • Penggunaan obat seperti dekongestan, koritokosteroid, dan bronkondilator
  • Kondisi lainnya seperti demam, nyeri, dan infeksi

2. Penyebab insomnia berdasarkan kondisi psikologis
  • Depresi, dapat menyebabkan REM (rapid eye movement)
  • Sindrom post trauma
  • Obat-obatan psikotropika
  • Stress karena beban pikiran terlalu banyak
  • Tegang, cemas atau kekhawatiran yang berlebihan

3. Penyebab insomnia berdasarkan kondisi lingkungan
 Lingkungan juga sangat berperan untuk mendapatkan kualitas tidur, lingkungan yang tenang dan sejuk dapat menghindarkan kita dari gangguan tidur.
  • Kejadian yang mengancam nyawa seperti perampokan, kecelakaan, dll atau kejadian yang memiliki stress tinggi
  • Gangguan siklus tidur karena waktu kerja yang tidak tetap
  • Lingkungan yang bising, dingin, atau terlalu panas.
Tips untuk mendapat tidur yang berkualitas
  1. Aturlah jadwal tidur dan bangun tidur.
  2. Tidak pergi ke tempat tidur hingga anda merasa lelah dan harus beristirahat.
  3. Jika anda sedang dalam proses penyembuhan, hindarilah tidur di siang hari agar ketika di malam hari merasakan ngantuk berat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar